..berlalulah,jangan dengar teriak (ku).......

..lariiii.......
aku ingin terus berlari......
beri aku celah agar kalian tidakterluka.....


dan tolong, beri aku sunyi agar dengan leluasa ku bisa bernyanyi dengan sumbangku...


ini bukan aku...
ini bukan warnaku..!


aku sesak....
aku gelap....



aku ingin jadiKu...


..berhentilah memaksaku menjadi seorangPuteri,
berhentilah merayuku hingga aku belajar melukai.......
keluarkan aku dari Puri sempit ini...


aku sesak...
aku gelap......

..tolong, beri aku ruang untuk sejuta teriak ini.......

      "aaaarrrggghhhhh.........!!!"

..hapus..hapus (lagi)..sampai hilang,selamanya hilang......

..mengingat dan teringat berarti sama untuknya....dia tak pernah merasa bahagia setiap kali itu terjadi....dalam lamunnya dia ciptakan sebuah bentuk rupa,lalu dalam angannya terciptakan sebuah bentuk masa......bolehkah dia meminta agar taksedikitpun ada keduanya...atau mungkin dengan banyak memaksa maka Sang Mimpi akan meNyatakan inginnya....


sungguh, sudahilah..........


takada sesal pikirnya....dan menangis membuatnya merasa begitu bodoh....tegar yang dibangun dari kepurapuraan nyatanya takpernah membuatnya benarbenar bernafas lega....dia merajuk, dia marah, dia diam, dia membenci, dia menangis, dia tertatih, lelah....... 


dan sekali lagi dia memohon pada Sang Mimpi agar semua itu takpernah lagi mengusiknya.....


berhenti...


dengan cara_nya sendiri, khayalnya, atau sebuah pilihan rahasia untuk sebuah inginnya.....dia takpernah peduli dengan cara apa....she just wanted that's all not made ​​of immortal ink, so that everything could be lost, lost ... forever lost without any sadness, remorse,memory, or everything feelings.....


dan karena dia yang sekarang bukan dia yang kemarin........ **


..(^^,

‎..there are grwoth&flying togethers...but never be same**never be ones...it's more Love**it's some Hurt...and just now im know....

..begitulah ketika keduanya ternyata tumbuh bersama....
ada cinta yang setiap detiknya selalu terjaga,
beserta disampingnya menggenggam sebait lukalama...


jingga terhenyak dari semua lamunan yang mengajarkannnya tentang sebuah keSejatian !
ia pikir keSejatian itu tidak mengenal benci ataupun luka, karena keTulusan mendasarinya..
jingga menjadi bukan seperti jingga.....
sekarang dalam benaknya selalu penuh tandatanya..
hangatnya perlahan hilang,
terangnya perlahan menggelap...
masih saja ia bertanya;
tidakbisakah cinta itu menemaninya sendiri tanpa luka yang membuat_nya juga terluka??


bodohnya jingga yang lupa, bahwa ia dan semua yang berjiwa itu hanya manusiabiasa,
bukan malaikat putih bersayap selalu indah dan berhati cahaya...
setiap jiwa itu mampu merasakan cinta juga luka....
kenapa harus memaksa cinta takperlu berkawan dengan luka...?


..keduanya memang mungkin akan selalu bermain bersama,
namun mereka tidak akan pernah menjadi sama.....
dan semoga luka takpernah menukar tempatnya,
sehingga cinta itu tetap utuh terjaga....


mengertilah,, 
it's just about some hurt,,but the whole things about love...
be fine,heart....**


..(^^,

..karena mereka itu, adalah kaliian..^^

..mereka itu tidak satu.....

banyak...

dan berbeda...

tapi mereka selalu saja ada....

dalam setiap luka, sekecil apapun luka itu...

dan dalam setiap suka, setinggi apapun suka itu.....

memang tidak selalu sama...

kadang terselip takindah...

tapi mereka tetap menjadi mereka....

jika ada 'balon terimakasih', setiap harinya akan kuTerbangkan untuk mereka...

dan pasti langit itu tidakbiru lagi....

tapi warnawarni karena penuh dengan 'balon terimakasih' ku untuk mereka......

aku takselalu tertawa,

tapi mereka selalu saja membuatku lupa bagaimana caraku sampai bisa terbahak...

aku takselalu merasa siap mengahadapi hari ini,

tapi mereka selalu saja membuatku berani untuk melangkah dengan tegas di hari ini, esok dan setiapHarinya...

mereka itu....

ahh..!

entahlah.....

bahkan takbisa aku ceritakan.....

save us, Tuhan....^^

jika saja boleh, aku sangat ingin sombong karena aku punya mereka....

tapi tidak.....

aku tidak ingin mereka hilang...

karena aku pasti gelap tanpa mereka....

karena mereka adalah terangku...

mereka adalah warnaku...

mereka adalah setiap hariku...

karena mereka itu,

adalah kalian........

kalian..................

..terimakasihh...

dan andai taksempat kuucap cinta untuk kalian,

taulah,,bahwa tulisan inipun takmampu mewakili cintaku untuk kalian...

..always love you ((baca : kalian...))....

..(^^,

..tidakada (kenangan) mu.....

..kataku ;

kalau kamu masih saja menggangguku,

sungguh akan kumatikan kamu.....!

jadi segeralah kamu pergi jauh...

kataku lagi ;

melalui mimpi burukku pun sekalipun jangan...

berhentilah mulai sekarang...

dan aku akan sangat memaksa agar tidakada kamu...!

kalau kamu bilang ;

itu kenangan,

aku berkata lagi ;

itu hanya kenangan yang sudah tidakingin aku kenang.....

**

..(tolong) hilangkan bagian itu..!!

..ada banyak gambar, warna dan tulisan,
semua ceritanya dengan judul yang berbeda,
kutempatkan dalam suatu kotak,
masih dan akan terus ada diSana..
kotak itu kuberi nama kenangan.....


semua memberi rasa yang berbeda ketika kumulai membukanya (lagi),
hanya untuk sekedar mengingat atau teringat....


selalu ada ingin untuk berada lagi dalam kotak itu,
mengulanginya....


tentang aku ketika masih sangat kecil hingga sekarang dengan bertumpuktumpuk kotak berwarna itu...


tapi tunggu....
ada satu kotak berwarna abuabu,
banyak tulisan dan gambar namun taksedikitpun ingin kusentuh lagi...
kotak itu mencoba memaksaku!
kudekati.....
semakin dekat...


sial...!!
aku terluka!


memang taksemua gambar dan tulisan itu takberhati,
tapi benar, semua gambar dan tulisan itu membuat aku harus mengingat lagi tentang semua cerita diDalamnya..
dan itu sangat merusakku..!


tentang perih,
atau perih,
atau perih,
atau...
ahh...!
taiii.....!!


tutup rapatrapat saja kotak abuabu itu...!!
aku takingin menamainya sebagai kenangan...
bahkan aku takmenyesal jika 'bagian itu' harus hilang,
dan takpernah ada......


berharap semua itu lenyap, terhapus tanpasisa...
seandainyapun takbisa,
aku hanya akan selalu memilih hitam...
tidak putih, ataupun abuabu.......
**

.."lalu (dipeluknya) aku menangis".....

..waktu itu sedang Malam..
hampir Pagi, mungkin.....
aku ingin pergi, sendiri....
sejauh mungkin aku berjalan, berlari, dan sampai terjatuh...


nampak luka, tapi aku takmenangis...
menahan agar takmenangis, mungkin....
aku berdiri, lalu berjalan lagi...
akupun tak jera untuk berlari......


aku benarbenar takingin segera Pagi..
aku ingin selalu seperti ini....
berteriak...
terus berteriak agar waktu dapat berhenti tepat diSaat ini...
tapi, bintang itu terus berkurang...
semakin hilang....


jangan...
tolong jangan berlalu Malam dan hampir Pagi....
jangan menjadi Pagi....


takada yang mendengar inginku...
semua begitu nikmat terlelap, mungkin....
sampai datang dia, yang ternyata punya ingin sama..
namun dia takmemohon, takpernah memohon agar waktu ini terhenti..


lalu dibawanya aku berlari,,
ke tempat tertinggi....
samarsamar terlihat ilalang yang sedikit menggangu jalanku,
dan dipegang erat tanganku agar tak kupilih jalan yang keliru...


sampai...
tepat ketika aku sangat lelah,
kulepaskan tangannya dan kupilih untuk mengatur sendiri aku..
aku marah..!
dia membuat waktuku hampir habis...
karena ini sudah hampir Pagi..!
bintang itu semakin tidak terlihat lagi..
warna gelap itu hampir terlihat biru...
aargghh...!!!
apa maksudnya.....!


dia sedikit mengusap peluhku..
merayu agar aku mau duduk disebelahnya...
kemudian mulai bercerita,
bahwa dia juga sangat menyukai Malam dan hampir Pagi, namun takpernah ingin semuanya berhenti..
kunaikkan alisku, heran..jika memang suka,kenapa membiarkan Malam ini berlalu..
kulihat dia, matanya...mencoba bertanya,,
namun dia memintaku agar tetap memandang jauh keDepan...
jangan melepas pandangan sedikitpun, kemanapun..
karena diSana ada jawabannya....


kulihat..terus kulihat,
meskipun aku masih sangat marah karena Malamku hampir hilang..


perlahan gelap itu akhirnya hilang..
tempat dimana sebelumnya bintang berada membiru...
diujung pandanganku dengan perlahan pula terlihat sinar terang....
katanya itu sinar mentari pagi...
sinar itu membuat semua yang ada diSekitarku menjadi terlihat lebih jelas..
lebih indah...
ternyata ilalang yang mengganggu jalanku beberapa waktu lalu adalah ilalang hijau yang dengan seirama berbaris rapi dengan tiupan angin kecil...mereka seperti sedang menyapaku...
sinar itupun mulai menghangatkan aku yang selalu dingin karena Malam..
dan sinar itu,
membuatku dengan jelas melihat dia....
dia yang memberitauku ini semua...
bahwa takperlu berharap agar sangWaktu berhenti...
karena sungguh semuanya akan menjadi indah....


sinar itu membuat dia tau aku terluka, karena terjatuh seMalam...
dia menarik tanganku, katanya diBawah bukit ini ada aliransungai bening untuk membersihkan lukaku...
aku menolak...
dia memaksaku...
aku takberanjak...


lalu aku mulai menangis...
dia bertanya kenapa aku menangis,
apa lukaku terasa begitu perih?
atau karena dia telah memaksaku?
atau karena dia telah membuat waktuku bersama Malam hilang?


tidak..tidak...!!!
bukan karena itu...
aku tidak menangis karena luka ini terasa begitu perih,
aku tidak menangis karena dia mencoba memaksaku turun,
aku tidak menangis karena dia telah membuat waktuku bersama Malam hilang,,
bahkan aku merasa ternyata Pagi ini sangat indah....
entahlah.....
aku hanya ingin menangis....
aku hanya ingin menangis....


dia berhenti bertanya dan mulai meraihku.......


lalu,
(dipelukknya) aku menangis......


....**
(^^..