menangis sampai dia benarbenar merasa bahwa dia adalah sebuah kacau..
sebuah marah..
sebuah teriak..
sebuah perasaan yang begitu buruk...!
Jingga ingin menangis dengan lantang..
tanpa tersedu,
tanpa terisak...!
meski dia sangat tertatih untuk sampai pada sebuah kanvasnya,
sendirian.......
dan Jingga mungkin takakan pernah menyesal ketika harus menghabiskan seribu kanvas untuk meletakkan seluruh gradasi warnawarnanya...
habis,
sampai semua terangnya hilang....
**